Cara Budidaya Tanaman Hias Bunga Anggrek - Sebelum membahas cara budidaya anggrek ada baiknya kita sedikit mengulas tentang tanaman ini, dimana anggrek merupakan suku tumbuhan berbunga dengan jenis terbanyak dan sebagian besar hidup didaerah tropika. Dalam bahasa latin anggrek dikenal dengan nama Orchidaceae, berikut klasifikasi ilmiah anggrek:
- Kerajaan: Plantae
- Divisi: Magnoliophyta
- Kelas: Liliopsida
- Ordo: Asparagales
- Famili: Orchidaceae
Budidaya anggrek atau memperbanyak anggrek bisa dilakukan dengan dua
cara, yaitu generatif (biji) dan vegetatif (dari tanaman anggrek
dewasa). Berikut ulasan dari beberapa referensi yang didapat:
 |
Budidaya Anggrek |
Cara Generatif
Dalam satu buah anggrek dihasilkan jutaan biji, ini dikarenakan biji anggrek tidak seperti biji tanaman lainnya yang mana ukuran dari biji anggrek adalah mikroskopis yaitu hampir sebesar tepung.
Dialamnya, biji-biji anggrek tumbuh jika mendapatkan tambahan makanan dari mikorhiza (bentuk simbiosis antara cendawan (fungi) dengan tumbuhan tingkat tinggi (tumbuhan berpembuluh, Tracheophyta), khususnya pada sistem perakaran) yang hidup pada akar anggrek dewasa.
Namun tentunya untuk teknik budidaya anggrek ini kita akan menggunakan media tanam buatan yang intinya sama memiliki senyawa-senyawa kimia yang dibutuhkan oleh biji untuk dapat tumbuh atau berkecambah.
Dialamnya, biji-biji anggrek tumbuh jika mendapatkan tambahan makanan dari mikorhiza (bentuk simbiosis antara cendawan (fungi) dengan tumbuhan tingkat tinggi (tumbuhan berpembuluh, Tracheophyta), khususnya pada sistem perakaran) yang hidup pada akar anggrek dewasa.
Namun tentunya untuk teknik budidaya anggrek ini kita akan menggunakan media tanam buatan yang intinya sama memiliki senyawa-senyawa kimia yang dibutuhkan oleh biji untuk dapat tumbuh atau berkecambah.
A. Persiapan Penaburan biji anggrek
- Memilih biji yang baik
- Menyiapkan botol yg berisi media
- Menyiapkan alat-alat (skalpel, pinset panjang dan pendek, petridish)
- Menyiapkan entkas (sterile hood)/laminar air flow
B. Pembuatan Medium (alas makanan) Dan Sterilisasi
C. Menabur Biji Anggrek
- Persiapkan entkas (semprot dg campuran formalin 10 % : alkohol 70 %= 1:1) sampai rata pada semua permukaan
- Masukkan: botol berisi media, alat-alat, erlemeyer berisi aquadest steril
- Sterilisasi buah/biji anggrek (secara kimia/mekanik)
- Masukkan buah anggrek ke entkas, lalu sterilkan ruang entkas sekali lagi (ditunggu 10-15 menit)
- Penaburan biji anggrek pada medium dalam botol (ose, pipet atau pinset panjang)
- Botol yang berisi biji anggrek dikeluarkan, diletakkan di ruang inkubator atau di rak dan diberi label (nama tanaman & tanggal penanaman)
- Entkas dibersihkan, alat-alat yang sudah tidak digunakan dikeluarkan
- Alat-alat dikumpulkan dan dicuci sampai bersih
Persiapan Over Planting
- Menyiapkan botol berisi bibit (dipilih yang baik) yg akan dipindahkan ke medium baru
- Menyiapkan botol berisi media baru yang steril dan alat-alat untuk memindah (pinset pendek dan panjang)
- Menyiapkan entkas
Melakukan over planting dengan urutan kerja:
- Siapkan ent-kas dan sterilkan
- Masukkan botol bibit anggrek yang akan dipindah (yang telah dipilih) dengan catatan ada nama pada botol, tanaman masih hijau segar, kekar & belum ada daun yang busuk, media belum terkontaminasi, akar sudah keluar kuat dan tegar
masukkan juga botol berisi media baru steril, pinset panjang dan petridish steril - Over planting (memindahkan tanaman dari botol ke botol): Keluarkan tanaman dari botol dan letakkan dalam petridish - Ambil botol berisi media baru lalu tanam anggrek yang sudah dikeluarkan dengan menggunakan pinset panjang (jika tanaman sudah agak besar bisa diatur) setelah penuh tutup botol dengan penutup - Masukkan semua tanaman kedalam botol yg berisi media dan ditutup (beberapa botol) sampai tanaman habis.
D. Keluarkan botol, letakkan di ruang inkubator dan diberi label (nama tanaman & tanggal over planting)
E. Entkas dibersihkan, alat-alat yang sudah tidak digunakan dikeluarkan
F. Alat-alat dikumpulkan dan dicuci sampai bersih
Catleya: ±9 bulan
Vanda: 6-7 bulan
Dendobium: 3-4 bulan
Cara Vegetatif
Untuk vegetatif, ada dua cara menanam berbeda yang disesuaikan dengan jenis anggrek. Yang pertama yaitu menanam anggrek terrestrik dan yang kedua ialah menanam anggrek epifit dimana letak perbedaannya pada butuh atau tidaknya media tanah untuk penanaman anggrek tersebut.
- Anggrek Terrestrik
Jenis ini ditanam layaknya tanaman lainnya yang ditanam menggunakan media tanam dari humus dan tanah. Contoh anggrek spathoglottis, ada juga yang masuk semi terrestrik yang batangnya dapat ditanam menggunakan media tanam campuran antara serasah dengan humus, contohnya anggrek Vanda Genta Bandung.
- Anggrek Epifit
Jenis ini paling banyak dibudidayakan karena faktor kemudahan serta tidak memerlukan lahan banyak. Media tanam yang diperlukan sebagai tempat berpegangnya akar yang sekaligus memberikan kelembaban akar serta penyuplai unsur hara bagi tanaman tersebut.
Saat ini media tanam yang sering digunakan yakni sabut kelapa, arang bahkan rajangan kulit kayu. Dapat dilihat jika media tanam tersebut mudah lapuk berarti media tanam tersebut baik bagi anggrek dikarenakan banyak peyediaan unsur haranya.
Penting untuk diperhatikan dalam menanam jenis epifit jangan sampai pangkal batang tertutup oleh media tanam untuk menghindari terjadinya kebusukan rumpun.
Saat ini media tanam yang sering digunakan yakni sabut kelapa, arang bahkan rajangan kulit kayu. Dapat dilihat jika media tanam tersebut mudah lapuk berarti media tanam tersebut baik bagi anggrek dikarenakan banyak peyediaan unsur haranya.
Penting untuk diperhatikan dalam menanam jenis epifit jangan sampai pangkal batang tertutup oleh media tanam untuk menghindari terjadinya kebusukan rumpun.